SAROLANGUN – Masyarakat Kabupaten Sarolangun terutama yang tinggal di bantaran sungai diminta siaga banjir. Ini mengingat Kabupaten Sarolangun, Jambi, diprediksi memasuki musim hujan selama 10 hari ke depan berdasarkan hasil pengamatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
“Iya hasil prediksi cuaca dari BMKG selama 10 hari ke depan wilayah Sarolangun masih diguyur hujan,” ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Sarolangun, Yen Aswandi, Senin (10/1).
Yen mengimbau masyarakat yang bermukim di sepanjang aliran sungai di Sarolangun agar tetap siaga bencana alam.
“Sepertinya curah hujannya lebat dan bertahan lama ini berpotensi akan terjadi banjir, masyarakat harus tetap dalam waspada,” imbaunya.
Ada beberapa wilayah pinggiran sungai di Kabupaten Sarolangun yang selalu terdampak saat terjadi banjir. Yakni Kecamatan Limun, Kecamatan Cermin Nan Gedang, Kecamatan Sarolangun, Kecamatan Pauh dan Kecamatan Mandi Angin.
“Itu wilayah yang selalu terdampak saat banjir, kita minta jangan lengah pada musim hujan,” ujarnya. (dil)
Komentar