SAROLANGUN – Berbicara soal objek wisata, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun bisa dibilang salah satu wilayah yang kaya akan objek wisata. Berbagai objek wisata alam ada di sana. Seperti Air Terjun Telun Tujuh, Bukit Tempurung dan Arung Jeram.
Meski begitu, Batang Asai masih miskin akses jalan untuk menjangkau objek wisata yang populer itu. Hal ini juga diakui oleh Camat Batang Asai, Junaidi.
“Wisata kita banyak dan ada beberapa di antaranya yang sudah mendapat sertifikat penghargaan Pesona Indonesia tingkat Nasional seperti Bukit Tempurung. Namun wisata ini masih terkendala akses jalan bagi pengunjung. Ini adalah kendala untuk kita menarik pengunjung datang berwisata,” paparnya, Minggu (2/1).
Kata dia, upaya pihaknya mendorong percepatan pengembangan wisata itu sendiri yakni dengan mengusulkan pembangunan akses jalan.
“Kita dari camat tentu serius melihat potensi ini dalam prospek jangka panjang, salah satunya melalui camat kita akan berupaya mengusulkan proposal ke pemerintah kabupaten atau provinsi untuk membangun akses jalan,” katanya.
Terpisah, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Muara Cuban Edi Siombyng mengatakan, wisata alam Telun Mombung di desanya mampu menarik angka pengunjung yang fantastis.
“Wisata kita baru awal Januari diresmikan oleh pihak Disparpora Kabupaten, dan jumlah pengunjung kita tadi lebih dari 600 karcis kita habis terjual,” akunya.
Pihaknya mengaku untuk berwisata ke Telun Mombung tersebut pengunjung harus melalui puluhan kilometer jalan dengan kondisi yang tidak memungkinkan untuk kendara roda dua jenis bebek, dan roda empat jika tidak dengan double gardan.
“Kami menyarankan untuk motor yang pas jenis KLX dan mobil double gardan, karena jika musim hujan sepanjang perjalan becek dan licin,” tandasnya. (dil)
Komentar