BATANGHARI – Meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19. Namun roda pemerintahan tidak boleh lemah, dan seorang pemipin serta seluruh pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam lingkup Pemkab Batanghari harus bekerja untuk masyarakat.
Karena ada banyak persoalan yang ada ditengah masyarakat yang harus segera diselesaikan. Sepeti saat ini, ada beberapa masalah tapal desa belum terselesaikan.
Kepada awak media, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief menuturkan, salah satu kelemahan di Batanghari saat ini yaitu tidak ada satupun batas desa yang definitif. Sementara ada beberapa desa yang batasnya sudah diakui masyarakat, tapi tidak dilegalkan.
Lanjut Fadhil, sebagian masyarakat berpendapat agar permasalahan batas desa ini tidak di soalkan, karena hanya dapat memicu masalah dengan desa lainnya. Namun pihaknya tak menggubris hal ini.
“Jika ada yang bilang kalau ngurus batas ini nanti hanya menimbulkan konflik. Menurut saya kalau ada keributan tidak apa-apa, tapi kedepannya akan baik. Ibarat minum jamu pahit diawal tapi sehat di kemudian hari.” ujar Fadhil Arief
Katanya, pihaknya akan membenahi ketidakpastian terkait tapal batas pada setiap desa di Batanghari.
“Kalau kita biarkan, lama-kelamaan akan menjadi masalah besar batas Desa ini, jadi ke depannya kita cari tahu dulu desa mana yang sudah jelas batasnya akan kita selesaikan terlebih dahulu.” pungkasnya. (jep/adv)
Komentar